Abu Zakaria Yahya bin Ali at-Tabrizi, seorang ahli bahasa bercerita:
“Abul Hasan Ali bin Ahmad al-Faalli, seorang sastrawan dahulu memiliki sebuah manuskrip dari kitab al-Jumhuroh buah karya Ibnu Duraid yang teramat bagus. Akan tetapi, kebutuhan memaksanya untuk menjual kitab tersebut. Adalah asy-Syarif al-Murtadha Abul Qasim yang membeli kitab itu seharga 60 dinar. Ia membolak-balik halaman demi halaman, dan ternyata dalam kitab tersebut ia mendapatkan beberapa bait syair berupa tulisan tangan Abul Hasan al-Faalli. Lanjutkan membaca Kemiskinan dan Kedermawanan→
Syaikh Ali Khasysyan bercerita dalam sebuah artikelnya yang berjudul Nashir al-Hadits wa Mujaddid as-Sunnah, ‘asya wahid al-‘Ashr wa Ashbaha Faqid al-‘Ashr, yang pernah dimuat pada majalah asy-Syaqo`iq, di dalamnya ia bercerita tentang Syaikh Lanjutkan membaca Kisah Apik Dari Balik Mobil Yang Terbalik→
Di antara salah satu cara memuliakan dan menghormati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah dengan bershalawat kepada beliau. Allah ta’ala berfirman seraya memerintahkan kaum muslimin untuk bershalawat kepada beliau: Lanjutkan membaca Menyingkat Lafazh Shalawat→
Begitu indah keputusan Allah subhanahu wa ta’ala ketika menjadikan sebagian makhluk lebih mulia dari pada makhluk lainnya. Sebagaimana Dia menjadikan suatu tempat lebih mulia dari tempat lainnya. Masjidil haram, masjid Nabawi, dan masjidil Aqsa adalah bukti nyata dari pernyataan tersebut. Lanjutkan membaca Serba Serbi Seputar al-Muharrom→
Di bulan al-Muharrom, ada sebuah ibadah yang begitu mulia, yang telah dijelaskan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam begitu utama setelah ibadah di bulan Ramadhan, yaitu puasa pada hari Asyuro. Lanjutkan membaca Fikih Praktis Puasa Asyuro→
Semoga Allah memuliakan pena sebagai makhluk pertama ciptaan-Nya, sebagaimana diterangkan dalam sebuah hadits shahih dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Allah telah bersumpah dengan pena karena kemuliaannya dan kemuliaan tujuan penciptaannya. Lanjutkan membaca Pena Bermata Dua→
Dari Umar bin al-Khaththab radhiyallahu ‘anhu, ada seseorang pada zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang bernama Abdullah. Ia dahulu dijuluki dengan sebutan himar (keledai). Ia pun sering membuat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tertawa. Pernah suatu ketika Rasulullah Lanjutkan membaca Karena Dia Cinta Allah dan Rasul-Nya→
Di penghujung acara Dauroh Syar’iyyah VIII beberapa tahun silam di Trawas Mojokerto, Syaikh Ali bin Hasan al-Halabi al-Atsari hafizhahullah mempersembahkan beberapa bait syair karya beliau sendiri kepada para peserta dauroh. Lanjutkan membaca Telah Tiba Waktu Berpisah→
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah aku tinggalkan sepeninggalku fitnah (cobaan) yang lebih berbahaya bagi kaum laki-laki daripada (fitnah) wanita.” (HR. al-Bukhari, No. 4706, Muslim, No. 4923)
Sungguh, fitnah wanita termasuk cobaan terbesar dan mengerikan bagi kaum Adam. Karena wanita, dua orang laki-laki berkelahi. Lanjutkan membaca Perhiasan Terindah→